Dalam sistematika tumbuhan, keladi termasuk genus Caladium. Namun yang disebut keladi hias oleh masyarakat luas ternyata bukan hanya genus Caladium. Sebut saja keladi tengkorak yang sebenarnya termasuk genus Alocasia. Beberapa Xanthosoma, Syngonium, dan Colocasia pun ada yang dikenal sebagai keladi.

Di daerah pedesaan, dengan mudah kita bisa mendapati keladi tumbuh liar di pinggir-pinggir jalan. Orang-orang tak pernah mempedulikannya. Namun sekarang ia muncul dengna penampilan baru, sudah berdandan habis-habisan. Berkat tangan dingin para breeder, bermacam variasi daun, motif, warna, bentuk, serta ukurannya membuat penampilan baru tanaman ini sungguh memikat, tidak kalah cantik dengan kerabatnya, si aglaonema.

Ada yang berpendapat bahwa keladi hanya bisa menumbuhkan maksimal 5 daun. Padahal, dengan teknik tertentu keladi bisa tampil rimbun. Ada juga pendapat bahwa keladi tidak boleh terkena cahaya matahari langsung. Ternyata itu tidak 100% benar. Beberapa hobiis mengeluh, selama ini selalu gagal memperbanyak keladi hias dan tidak tahu di mana letak kesalahannya. Padahal, ternyata caranya sangat mudah. Selamat membaca buku ini, dan selamat mencoba.