Detail Cantuman
Advanced SearchText
Demokrasi dan sentimentalitas : Dari "Bangsa Setan-Setan", Radikalisme Agama sampai Post-Sekularisme
Buku ini ini mengingatkan pada ambivalensi peran agama dalam politik kontemporer, dimulai dengan bahasan tentang bagaimana agama didekati secara prosedural di dalam penalaran publik masyarakat majemuk, melalui bahasan-bahasan tentang agama dan kekerasan, dan akhirnya kembali pada soal prosedur dengan uraian-uraian tentang kemungkinanperan publik agama dalam demokrasi pluralistis. Uraian-uraian tersebut diterangi dengan berbagai referensi pemikiran filsafat politik, ditulis dengan tujuan berbeda, dan dalam sudut pandang yang beragam.
Ketersediaan
| 108/21 | 211 HAR d c1 | My Library (UMUM) | Tersedia |
| 109/21 | 211 HAR d c2 | My Library (UMUM) | Tersedia |
Informasi Detil
| Judul Seri |
-
|
|---|---|
| No. Panggil |
211 HAR d
|
| Penerbit | Kanisius : Yogyakarta., 2018 |
| Deskripsi Fisik |
304 halaman : ilustrasi ; 23 cm
|
| Bahasa |
Bahasa Indonesia
|
| ISBN/ISSN |
978-979-21-5525-9
|
| Klasifikasi |
211
|
| Tipe Isi |
-
|
| Tipe Media |
-
|
|---|---|
| Tipe Pembawa |
-
|
| Edisi |
-
|
| Subyek | |
| Info Detil Spesifik |
-
|
| Pernyataan Tanggungjawab |
F. Budi Hardiman ; editor, Widiantoro
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain






