Novel kedua Donny Dhirgantoro (pengarang “5 cm”) kali ini bercerita tentang Gusni Annisa Puspita; remaja yang “kelebihannya” adalah keterbatasannya. Cita-cita gadis gendut ini sederhana; sejak kecil ia ingin membuat orang tuanya senang kalau ia bisa bermain bulutangkis. Tentu saja; dengan kondisi fisiknya banyak keraguan akan terwujudnya cita-cita itu. Seolah ia sedang dihadapkan pada mimpi yang tak kan pernah terjadi.rnSuatu malam sebuah kenyataan pahit datang untuknya; sebuah kenyataan tak berperi; hidup yang tidak berpihak kepadanya; kenyataan yang berbicara lantang kalau bermimpi saja tidak akan pernah cukup.rnDan; perempuan Indonesia dengan segala keterbatasannya itu memutuskan untuk melawan; memutuskan untuk terus berjuang demi impiannya; memutuskan untuk terus mencintai hidup yang tidak pernah sempurna.rnGusni memutuskan untuk berani mencintai; dan mencintai dengan berani... mencintai hidupnya; mencintai mimpi dan cita-citanya; serta mencintai Indonesia.rnIni Bulutangkis; dan Ini Indonesia… ibarat dua sisi mata uang yang tak terpisahkan.