Image of LAWANG SEWU: DENDAM KUNTILANAK

Text

LAWANG SEWU: DENDAM KUNTILANAK



Dini hari. Lawang Sewu kedatangan tamu; enam orang anak muda sedang mencari temannya yang sudah lebih dulu masuk ke dalam bangunan Belanda itu. Liburan kelulusan yang mereka bayangkan akan menyenangkan; justru berujung pada kematian. Hidup mereka harus berakhir; sekarang!rnrnBunyi bola besi yang terseret di lantai itu terdengar lagi. Diska mulai ketakutan. Senter di tangan Diska; yang baru saja mati; mendadak menyala; mengoyak kegelapan. Diska ingat; ia ingat mimpinya yang berulang-ulang. Ia yakin semua ini pernah dialaminya.rnrnSuara bola besi terus mengejar; tidak hanya di Lawang Sewu; di rumah nenek Naya pun bunyi itu masih terdengar. “BUKAAA!!! BUKA PINTUNYAAA!!!” teriak Arman dari dalam sambil menggedor-gedor pintu.rnSuara bola besi itu kini muncul dari pojok ruangan. Arman semakin menjadi-jadi menggedor pintu.rnArman sangat ketakutan. Bunyi bola besi terseret semakin mendekatinya dari arah belakang. Terus mengikuti; sampai ia tahu sebenarnya siapa yang perempuan dengan kaki terikat rantai berujung bola besi itu.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
F PAR ls
Penerbit Gagas Media : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
108 hlm.; 13 x 18 cm.
Bahasa
ISBN/ISSN
9789797801700
Klasifikasi
F
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
I
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this